Seorang nelayan bernama pak Agil, sepulangnya dari menjala ikan dia melemparkan mata pancingnya dari atas perahu bagangnya, tak lama kemudian datang tiga ekor giant fish atau ikan bengkolo menyambar umpannya.
Sambaran pertama dan kedua tidak dapat di strike akibatnya tali tasi yang di gunakan nya terputus karena tidak dapat menahan kerasnya tarikan giant fish tersebut, setelah dua kali ikan tersebut berhasil lolos dari tarikan. maka kali ketiga ikan tersebut menyerah.
Sambaran ikan ketiga ini membuat pak Agil sempat kerepotan karena gulungan tali tasi tercebur kelaut, untung saja ada sampan tonda ( Sampan Dayung ) tak jauh tergantung di bagian belakkang perahu bagang, dengan sigap dari pada berenang mendingan meladeni ikan tersebut dari atas sampan dan dengan cepat pak Agil mengejar gulungan tasi yang masih berputar cepat di atas permukaan air, setelah dapat menyambar gulungan tasinya pak Agil mencoba menahan kerasnya tarikan ikan bengkolo tersebut. Namun Rupanya tarikan ikan tersebut begitu kerasnya sehingga smpan yang di pakainya tergeret oleh giant fish.
Sungguh kami sedikit tertawa melihat kejadian itu, sebab sampan itu lari bagaikan menggunakan mesin. Sementara terlihat pak agil duduk di ujung sampan sambil tetap saja memegang gulungan tasi yang sudah habis tasinya di bawa lari, rupanya nasib keberuntungan nya pak Agil giant fish tersebut berputaar arah kembali mengarah ketempat semula dan kembali lagi ke tengah dan begitu seterusnya, hingga pada akhirnya giant fish tersebut mulai lemas selemas lemasnya, dan kini tinggal ikan tersebutlah yang di geret oleh sampan,
Dan ternyata Ikan tersebut lumayan besar seperti anda lihat pada photo di atas, berat ikan tersebut lebih kurang 26kg. Nah begitu sampai di pinggir saya langsung memotretnya dan dapat terjual dengan harga lumayan.
Baiklah sobat pembaca: Anda mau dapat mancing ikut kami di Rimba Pesona di jamin memuaskan.
Wassalam