Thursday, January 8, 2015

Pelabuhan Beranti


 Suasan di pelabuhan Beranti pada pagi hari itu terlihat suasananya sepi,karena pada jam tersebut para nelayan dan pengepul ikan sudah bertebaran ke pasar pasar di sekitar Desa Nangamiro dan  Kadindi Barat, Mereka sibuk menjajalkan ikan hasil tangkapannya di pasar tersebut,
Tapi perlu di ketahui bahwa Para nelayan di daerah ini banyak sekali kendala yang mereka hadapi,sehingga mengapa mereka begitu tergesa gesa menjajalkan ikan hasil tangkapan mereka, itu karena tidak adanya pengepul atau tempat penampungan ikan, masalahnya? jika saja pemerintah kita memperhatikan mereka mungkin saja dengan memberi bantuan pengeESan frisher atau mungkin juga Custurit hehe... aduh senangnya pasti mereka tidak akan tergesa gesa begitu.
 Walau keadaan seperti itu mereka tetap tekuni pekerjaan mereka, bahkan mereka seperti sudah terbiasa dengan keadaan itu. kita bisa membayangkan hasil tangkapan mereka terkadang banyak yang sudah tidak fresh di akibatkan mereka tidak mampu membeli es batu yang harganya Rp 1000 yang ukurannya sebesar 1kg ppelastik gula pasir itu. waduuuuuuhhh...!! Soalnya hasil ikan di wilayah tersebut tak pernah kurang, karena dari bulan agustus, september, otober, november dan desember 2014 lalu hasil tangkap begitu besar bahkan sampai ada yang mereka tanam. karena tanam adalah solusi terakhir mereka Seperti di katakan oleh seorang warga Labuhan Beranti bernama Usman.
Bagaimana ya kalaau ikan di tanam tumbuhnya apa?
Oke sobat pembaca demikian saja dulu tulisan sederhana ini solanya ude mentok terimakasih banyak sudah sudi membaca dan mengacak acak blog saya, lebih kurang mohon di maafkan dan di comen oke Wassalam.... 


0 komentar:

Post a Comment